Usaha pemerintah Tanjabar untuk membasmi penyakit masyarakat, khususnya pergaulan bebas dan prostitusi nampaknya di lakukan secara serius, hal ini dapat di liat dari rutinya Satpol PP Tanjabar yang terus menyerang pelaku penyakit masyarakat. Sekitar 10 pasang tidak resmi Sabtu malam (2/10), sekitar pukul 23:00 WIB terjaring razia.
Tiga pasangan ditemukan di sejumlah hotel, sementara sisanya ditemukan di lokasi yang sepi. Ironisnya, tiga pasangan digrebek saat bermesraan di belakang kantor Satpol PP
Kepala Kantor Pol PP Tanjabar, Ismunandar, mengatakan di antara yang diamankan, terdapat sejumlah pasangan pelajar.
“Mereka bukan pasangan suami istri yang sah, makanya kami amankan. Ada juga yang kami amankan saat bermesraan di belakang kantor kami karena memang agak gelap,"jelasnya kemarin(2/9).
Saat digerebek di hotel, pasangan tersebut memang berpakaian lengkap. Pol PP juga menemukan sejumlah perempuan muda di satu di antara hotel di Kuala Tungkal.
Pengakuan perempuan tersebut saat dimintai keterangan, keberadaan di hotel hanya menunggu teman. “Bahkan ada yang melarikan diri karena pihak hotel memberitahu kedatangan Pol PP. Kalau di lokasi gelap, kami mengamankan pelajar,” jelasnya
Meski diketahui bukan pasangan sah, Pol PP akhirnya melepaskan kesepuluh pasangan tersebut. Pihaknya hanya memberi saksi teguran selanjutnya membuat surat perjanjian agar tidak mengulangi perbuatan yang sama.
Penggerebekan pasangan bukan pasangan suami istri sudah kesekian kalinya dilakukan Pol PP. Pihaknya sangat menyesalkan pemilik hotel yang tetap memperbolehkan pasangan bukan suami istri menginap di satu kamar.
“Padahal sudah dipanggil untuk tidak memperbolehkan menginap satu kamar, kalau bukan pasangan sah, tapi masih kami temukan,” sesalnya sembari mengatakan akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga (Disbudpora).
Dihubungi terpisah, Kabid Pariwisata di Disbudpora, Rusman mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya telah membuat perjanjian kepada seluruh pengusaha hotel agar melakukan seleksi kepada seluruh tamu yang akan menginap. “Memang sudah kami sepakati dengan pengusaha hotel, tapi saya tidak tahu juga kenapa masih ada,” kata Rusman.
Pihaknya akan melakukan pembicaraan kembali demi mengantisipasi perbuatan mesum marak di Kuala Tungkal. “Belum ada sanksinya. Tapi kami akan rapatkan lagi, apakah nanti dibuat sanksi kalau masih menerima pasangan bukan suami istri,” ujarnya.
Sumber
Kepala Kantor Pol PP Tanjabar, Ismunandar, mengatakan di antara yang diamankan, terdapat sejumlah pasangan pelajar.
“Mereka bukan pasangan suami istri yang sah, makanya kami amankan. Ada juga yang kami amankan saat bermesraan di belakang kantor kami karena memang agak gelap,"jelasnya kemarin(2/9).
Saat digerebek di hotel, pasangan tersebut memang berpakaian lengkap. Pol PP juga menemukan sejumlah perempuan muda di satu di antara hotel di Kuala Tungkal.
Pengakuan perempuan tersebut saat dimintai keterangan, keberadaan di hotel hanya menunggu teman. “Bahkan ada yang melarikan diri karena pihak hotel memberitahu kedatangan Pol PP. Kalau di lokasi gelap, kami mengamankan pelajar,” jelasnya
Meski diketahui bukan pasangan sah, Pol PP akhirnya melepaskan kesepuluh pasangan tersebut. Pihaknya hanya memberi saksi teguran selanjutnya membuat surat perjanjian agar tidak mengulangi perbuatan yang sama.
Penggerebekan pasangan bukan pasangan suami istri sudah kesekian kalinya dilakukan Pol PP. Pihaknya sangat menyesalkan pemilik hotel yang tetap memperbolehkan pasangan bukan suami istri menginap di satu kamar.
“Padahal sudah dipanggil untuk tidak memperbolehkan menginap satu kamar, kalau bukan pasangan sah, tapi masih kami temukan,” sesalnya sembari mengatakan akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga (Disbudpora).
Dihubungi terpisah, Kabid Pariwisata di Disbudpora, Rusman mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya telah membuat perjanjian kepada seluruh pengusaha hotel agar melakukan seleksi kepada seluruh tamu yang akan menginap. “Memang sudah kami sepakati dengan pengusaha hotel, tapi saya tidak tahu juga kenapa masih ada,” kata Rusman.
Pihaknya akan melakukan pembicaraan kembali demi mengantisipasi perbuatan mesum marak di Kuala Tungkal. “Belum ada sanksinya. Tapi kami akan rapatkan lagi, apakah nanti dibuat sanksi kalau masih menerima pasangan bukan suami istri,” ujarnya.
Sumber
ARTIKEL TERBARU
0 Response to "Parah..Pasangan Pelajar ini nekat mesum di Belakang Kantor Satpol PP"
Posting Komentar
::: TErima KAsih Anda Telah Memberi Komentar :::